Pembelajaran kurikulum 2013 adalah pembelajaran kompetensi dengan memperkuat proses pembelajaran dan penilaian autentik untuk mencapai kompetensi sikap, pengetahuan dan keterampilan. Penguatan proses pembelajaran dilakukan melalui pendekatan saintifik, yaitu pembelajaran yang mendorong siswa lebih mampu dalam mengamati, menanya, mencoba/mengumpulkan data, mengasosiasi/menalar, dan mengomunikasikan.
Karakteristik pembelajaran pada setiap satuan pendidikan terkait erat pada Standar Kompetensi Lulusan dan Standar Isi. Standar Kompetensi Lulusan memberikan kerangka konseptual tentang sasaran pembelajaran yang harus dicapai. Standar Isi memberikan kerangka konseptual tentang kegiatan belajar dan pembelajaran yang diturunkan dari tingkat kompetensi dan ruang lingkup materi.
Prinsip pembelajaran pada kurikulum 2013 menekankan perubahan paradigma :
Selengkapnya tentang pembelajaran Saintific Mapel Matematika sebagai berikut :
Karakteristik pembelajaran pada setiap satuan pendidikan terkait erat pada Standar Kompetensi Lulusan dan Standar Isi. Standar Kompetensi Lulusan memberikan kerangka konseptual tentang sasaran pembelajaran yang harus dicapai. Standar Isi memberikan kerangka konseptual tentang kegiatan belajar dan pembelajaran yang diturunkan dari tingkat kompetensi dan ruang lingkup materi.
Prinsip pembelajaran pada kurikulum 2013 menekankan perubahan paradigma :
- peserta didik diberi tahu menjadi peserta didik mencari tahu
- guru sebagai satu-satunya sumber belajar menjadi belajar berbasis aneka sumber belajar
- pendekatan tekstual menjadi pendekatan proses sebagai penguatan penggunaan pendekatan ilmiah
- pembelajaran berbasis konten menjadi pembelajaran berbasis kompetensi
- pembelajaran parsial menjadi pembelajaran terpadu
- pembelajaran yang menekankan jawaban tunggal menjadi pembelajaran dengan jawaban yang kebenarannya multi dimensi
- pembelajaran verbalisme menjadi keterampilan aplikatif
- peningkatan dan keseimbangan antara keterampilan fisikal (hardskills) dan keterampilan mental (softskills)
- pembelajaran yang mengutamakan pembudayaan dan pemberdayaan peserta didik sebagai pebelajar sepanjang hayat
- pembelajaran yang menerapkan nilai-nilai dengan memberi keteladanan (ing ngarso sung tulodo), membangun kemauan (ing madyo mangun karso), dan mengembangkan kreativitas peserta didik dalam proses pembelajaran (tut wuri handayani)
- pembelajaranyang berlangsung di rumah, di sekolah, dan di masyarakat
- pembelajaran yang menerapkan prinsip bahwa siapa saja adalah guru, siapa saja adalah siswa, dan di mana saja adalah kelas
- pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pembelajaran
- pengakuan atas perbedaan individual dan latar belakang budaya peserta didik
Selengkapnya tentang pembelajaran Saintific Mapel Matematika sebagai berikut :
No comments:
Post a Comment
Terima kasih atas komentar anda